TUGAS PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN IPA SD (PROSES MENDAPATKAN KONSEP IPA)

Nama: Deni Prasetya

NIM  : 292010007

Kelas : RS10A

Proses Mendapatkan Konsep IPA

1.        Topik

Mengetahui hal yang mempengaruhi gerak benda

2.        Rumusan Masalah

a.           Manakah yang memantul lebih tinggi jika bola bekel besar dan bola bekel kecil dijatuhkan dari ketinggian yang sama?

b.           Manakah yang jatuh ke lantai lebih dulu jika selembar kertas HVS utuh dan selembar kertas HVS yang diremas-remas dijatuhkan dari ketinggian yang sama?

c.           Manakah yang sampai di ujung bawah lebih dulu jika dua buah kelereng digelindingkan di atas bidang miring dengan permukaan kaca dan bidang miring dengan permukaan kayu yang memiliki panjang sama?

3.        Hipotesis

a.       Bola bekel kecil akan memantul lebih tinggi dari bola bekel besar.

b.      Kertas yang diremas akan jatuh di lantai lebih dulu dibanding kertas yang utuh.

c.         Kelereng yang digelindingkan di permukaan cermin akan tiba lebih dulu dibandingkan dengan yang permukaan kayu.

4.        Alat Peraga

·      Bola bekel besar

·      Bola bekel kecil

·      Kertas HVS 2 lembar

·      Papan kayu kasar

·      Kaca

·      Kelereng 2 buah

·      Balok kayu dengan tinggi sama 2 buah

·      Penggaris/meteran

5.        Prosedur Kegiatan

a.         Bola bekel

1)        Jatuhkan bola bekel besar dan bola bekel kecil pada lantai dari ketinggian yang sama.

2)        Amati gerak kedua bola bekel tersebut.

3)        Catat hasil pengamatan pada lembar pengamatan yang tersedia.

b.         Kertas HVS

1)        Ambillah dua lembar kertas HVS.

2)        Remas-remaslah salah satu kertas HVS hingga bentuknya menjadi berbeda.

3)        Jatuhkan lembaran kertas HVS utuh dan kertas HVS yang diremas dari ketinggian dan waktu yang sama.

4)        Amati gerak jatuh lembaran kertas HVS dengan kertas HVS yang diremas.

5)        Catat hasil pengamatan dalam lembar pengamatan yang tersedia.

c.         Kelereng

1)        Buatlah dua buah bidang miring dengan menggunakan papan kayu kasar dan kaca.

2)        Ambillah dua buah kelereng.

3)        Letakkan masing-masing kelereng tersebut pada ujung atas bidang miring.

4)        Lepaskan kedua kelereng tersebut secara bersamaan.

5)        Amati gerak kedua kelereng tersebut.

6)        Catat hasil pengamatan pada lembar pengamatan yang tersedia.

6.        Lembar Observasi/Pengamatan

a.         Bola bekel

Berilah tanda (ü) pada kolom yang tersedia sesuai hasil pengamatanmu!

Hal yang diamati	Bola bekel besar	Bola bekel kecil	Keduanya
Manakah yang memiliki pantulan pertama lebih tinggi?
Manakah yang memiliki jumlah pantulan lebih banyak?
Manakah yang lebih dahulu berhenti memantul?

b.         Kertas HVS

Berilah tanda (ü) pada kolom yang tersedia sesuai hasil pengamatanmu!

Hal yang diamati	Kertas HVS utuh	Kertas HVS yang diremas	Keduanya
Manakah yang lebih dahulu tiba dilantai?
Manakah yang memiliki arah jatuh lurus ke bawah?
Manakah yang memiliki arah jatuh tidak lurus ( tidak seimbang)?

c.         Kelereng

Berilah tanda (ü) pada kolom yang tersedia sesuai hasil pengamatanmu!

Hal yang diamati	Permukaan kaca	Permukaan kayu kasar	Keduanya
Kelereng manakah yang meluncur lebih cepat?
Kelereng manakah yang tiba di ujung bawah bidang miring terlebih dahulu?

7.        Kesimpulan

a.         Gerak dua buah benda yang ukurannya berlainan akan berbeda. Kecepatan geraknya pun berbeda. Bola bekel berukuran kecil memiliki berat lebih ringan daripada bola bekel berukuran besar. Jika keduanya dijatuhkan dari ke tinggian yang sama. Hasilnya bola bekel kecil akan memantul lebih tinggi dan bergerak lebih cepat dibandingkan bola bekel besar. Bola bekel besar lebih cepat berhenti dibandingkan bola bekel kecil. Jadi, ukuran, berat, dan bahan baku benda memengaruhi gerak benda.

b.         Gerak kertas yang diremas-remas akan lebih cepat jatuh dibandingkan dengan gerak lembaran kertas. Hal ini terjadi karena perbedaan luas permukaan. Luas permukaan kertas yang diremas-remas lebih kecil dibandingkan lembaran kertas. Arah jatuh kertas yang diremaspun akan langsung lurus ke bawah, berbeda dengan lembaran kertas utuh yang bergerak kesana-kemari sebelum tiba di lantai. Oleh karena itu, kertas yang diremas-remas lebih cepat bergerak.

c.         Gerak benda juga dipengaruhi oleh bentuk permukaan bidang yang dilaluinya. Benda-benda yang digerakkan di atas kaca akan meluncur lebih cepat dibandingkan pada papan kayu. Hal ini karena permukaan papan kayu lebih kasar dari pada permukaan kaca. Semakin kasar permukaan suatu bidang, semakin lambat gerak benda yang melaluinya.